Janji Allah bagi orang-orang yang mau bersedekah akan dilipatgandakan pahalanya 700 kali lipat, dan masih banyak lagikeutamaan sedekah yang lain. Lalu bagaimana jika seseorang ingin bersedekah namun ia tidak memiliki harta lebih, bahkan untuk kebutuhan dirinya sendiripun masih kekurangan? Sedekah tidak harus selalu dengan harta, dzikir, tasbih, dan tahmid yang kita dengungkanpun dapat terhitung sebagai sedekah, karena dalam sebuah riwayat Rasulullah menjelaskan bahwa segala macam perbuatan baik adalah sedekah. Apabila seseorang tidak mempunyai cukup harta untuk bersedekah, berbuat baik dan tidak menyakiti saudarapun juga termasuk sedekah, bahkan senyuman seseorang kepada saudaranya adalah sedekah yang paling mudah.
Begitu banyak pintu pahala yang Allah sediakan untuk manusia, maka akan sangat disayangkan jika kita menyia-nyiakan pintu-pintu pahala yang telah Allah sediakan untuk kita. kunci yang harus kita miliki untuk dapat membuka pintu-pintu yang telah Ia sediakan tersebut adalah keihklasan. Sedekah yang kita lakukan tidak akan berbuah manis jika tanpa niat tulus dan ikhlas melandasi sedekah kita, apalagi jika memberi sesuatu kepada orang lain dengan disertai perkataan yang menyakiti hati. Seperti firman Allah dalam Surat Al Baqarah - Ayat 264,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تُبْطِلُوا صَدَقَاتِكُمْ بِالْمَنِّ وَالأذَى كَالَّذِي يُنْفِقُ مَالَهُ رِئَاءَ النَّاسِ وَلا يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ فَمَثَلُهُ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَأَصَابَهُ وَابِلٌ فَتَرَكَهُ صَلْدًا لا يَقْدِرُونَ عَلَى شَيْءٍ مِمَّا كَسَبُوا وَاللَّهُ لا يَهْدِي الْقَوْمَ الْكَافِرِينَ
“Hai orang-orang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena ria kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatu pun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir”.
Dalam ayat di atas Allah menggambarkan perumpamaan orang yang bersedekah tanpa didasari niat ikhlas karena Allah, maka semua amal sedekahnya akan sia-sia belaka, karena perkataan yang baik akan lebih baik dari sedekah yang diikuti dengan cacian dan rasa tidak ikhlas. Misalnya ada seorang pengemis yang meminta sedekah kepada kita, sedangkan saat itu kita sedang tidak mempunyai sesuatu yang bisa kita berikan, lebih baik kita berkata baik dan meminta maaf kepada pengemis tersebut dari pada kita melontarkan perkataan yang tidak baik dan dapat menyakiti hatinya.
Sudah banyak pembahasan tentang sedekah dan bukti dari janji-janji Allah tentang balasan yang akan diberikan untuk orang yang mau besedekah di jalan Allah. Maka mari kita berfastabiqul khairat, berlomba-lomba untuk mendapatkan kunci untuk membuka pintu-pintu amal yang telah Allah sediakan untuk kita semua, karena jalan untuk bersedekah itu sangat banyak sekali. Wallahu’alam.
Oleh : Dzakia Rifqi Amalia
0 Response to "Manfaat Sedekah"
Posting Komentar